Senin, 29 Oktober 2012

perbedaan pendidikan antara pesantren dan sekolah umum

banyak yang ngomong kalau pendidikan di pesantren itu sulit, terbatas, terkekang, banyak aturannya,lebih banyak materi agamanya dan harus disiplin waktu, sedangkan di sekolah umum pendidikannya bebas, materinya lebih ringan dan tidak ada pembatasan antara siswa laki-laki dan perempuan. tapi disini saya akan menjelaskan perbedaan antara pendidikan di pesantren dan pendidikan di sekolah umum.



A. Sekolah Umum
1. Kelebihan Sekolah Umum
adapun kelebihan pada sekolah umum diantaranya adalah sebagai berikut :
a. Kurikulum
1) Memiliki kurikulum tetap dan mengikuti perkembangan serta menyesuaikan dengan standar pendidikan Nasional yang ditetapkan oleh Pemerintah.
2) Memiliki buku ajar yang permanent untuk proses belajar mengajar yang efektif.
3) Satuan Pelajaran yang sudah ditetapka menjadi acuan dalam proses belajar mengajar
b. Metode Pengajaran
ada beberapa metode yang dipakai dalam pendidikan sekolah umum,diantaranya adalah sebagai berikut :
1)  ceramah, bermain, praktikum, Tanya jawab dan lain-lain yang disesuaikan dengan bidang studinya. 
2) Ada sebagian sekolah mengadakan kegiatan belajar mengajar tidak di dalam kelas namun juga di luar ruang kelas.

c. Lingkungan Belajar
1) Proses Belajar Mengajar berlangsung selama 7 Jam min atau max 9 jam dalam sehari.
2) Dilakukan di dalam kelas dan di luar kelas, termasuk ruang praktikum.

d. Komponen Warga Belajar
1) Guru yang tetap
2) Peserta Didik
3) Sekolah berjenjang
4) wali murid atau orang tua

2. Kekurangan Sekolah Umum
a. Kurikulum
1) Harus selalu mengikuti perkembangan yang disampaikan oleh pemerintah.
2) Kebanyakan tenaga pendidik merasa kewalahan terhadap perubahan kurikulum yang dilakukan pemerintah
b. Metode Pengajaran
1) Bangunan Sumber Daya Manusia dalam mengajar kurang maksimal.
2) Kebanyakan tenaga pendidik enggan melakukan berbagai pendekatan dalam proses belajar mengajar.
c. Lingkungan Belajar
1) Membutuhkan sarana prasarana yang lengkap
2) Membutuhkan biaya pendidikan yang mahal
d. Komponen Warga Belajar
1) Wali siswa kebanyakan kurang andil bagian dalam proses belajar mengajar
2) Tenaga pendidik kurang dalam menambah pengetahuan sehingga peserta didik merasa bosan dengan apa yang disampaikan.
B. Pesantren
1. Kelebihan Pesantren
adapun kelebihan dalam pendidikan di pesantren adalah sebagai berikut :
a. Kurikulum
1) Pesantren mampu membuat dan menentukan kurikulum sendiri tanpa mengikuti standar pendidikan yang ditentukan oleh pemerintah.
2) Pesantren mampu memberikan nilai lebih dalam proses belajar mengajar dengan pendekatan keilmuan yang dibutuhkan pesert didik
b. Metode Pengajaran
1) Mampu mengembangkan metode-metode baru dalam menanamkan konsep maupun mempraktekkan langsung dalam kehidupan sehari-hari.
2) Peserta didik dapat belajar langsung dari pengalaman yang timbul sehari-hari dan menanyakan (studi) kasus secara langsung  dengan dewan guru (ustadz / ustadzah)yang bersangkutan.
3) Proses belajar mengajar dilakukan 24 jam sehari semalam, sehingga kekurangan yang terjadi akan tertanggulangi secara langsung
c. Lingkungan Belajar
1) Dukungan lingkungan terhadap proses belajar mengajar langsung diperoleh peserta didik dari pendidik
2) Bimbingan dan asuhan pendidik langsung pada peserta didik karena dilakukan di dalam asrama.
d. Komponen Warga Belajar
1) Asrama, Kyai, Tempat Belajar, Ruang Praktikum, Santri, Guru, wali santri.
2) Semua komponen mampu mengaplikasikan dan menjadikan hidup adalah belajar dan ibadah

2. Kekurangan Pesantren
a. Kurikulum
1) Kurikulum selalu berubah tanpa ada pemberitahuan, dan sekehendak kyai
2) Tidak adanya standar tetap keberhasilan seorang santri dikatakan telah lulus atau tamat menempuh pendidikan pesantren
b. Metode Pengajaran
1) Aktifitas santri untuk bertanya kurang
2) Santri terlalu difokuskan pada hafalan dan konsep-konsep pada setiap mata pelajaran, sehingga sebagian santri cepat bosan dengan metode tersebut.

c. Lingkungan Belajar
1) Kebersihan lingkungan terkadang diabaikan
2) kurangnya tempat untuk belajar lebih konsentrasi
d. Komponen Warga Belajar
1) Dikarenakan setiap santri diwajibkan belajar mandiri dapat mengakibatkan seorang santri malas dan bahkan terjerumus kedalam keburukan, karena kurangnya bimbingan dari para guru atau ustadz.

C. Kesimpulan
dengan adanya perbedaan antara pendidikan di pesantren dengan pendidikan di sekolah umum, kita dapat mengambil kesimpulan bahwa apabila kelebihan yang ada di sekolah umum dan di pesantren digabungkan maka akan menghasilkan pendidikan yang lebih baik dan berkualitas.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar